Pengikut

Diberdayakan oleh Blogger.

Music is my inspiration

What time now?

Selasa, 30 Oktober 2012

WISATA PANTAI PASIR PUTIH SIRIH, ANYER BANTEN



WISATA PANTAI PASIR PUTIH SIRIH, ANYER BANTEN
Minggu 16 September 2012, aku ingin menghilangkan rasa jenuh yang amat menumpuk sehingga aku terpikir untuk pergi ke laut atau pantai bersama teman-teman. Suasana laut dan pantai memang paling pas untuk aku dan teman-teman berlibur. Aku suka sekali suasana pantai yang sangat indah, ombaknya yang sangat bagus yang dapat menenangkan hati dan hembusan anginnya pun yang dapat menghilangkan rasa jenuh yang saat itu aku rasakan. Dengan di hiasi taburan pasir-pasir putih dan batu-batu karang sehingga membuat pantai menjadi lebih indah, seperti sekarang ini yang masih sangat alami. Aku dan teman-teman menuju kelaut, merasakan hantaman ombak yang seakan-akan dapat membuang rasa jenuh yang sedang aku rasakan. Merebahkan badan saat ombak menghampiri, rasanya seperti plong tidak ada beban sehingga semua beban pikiran di hantam ombak. Di jarak yang agak jauh dari pantai, aku dan teman-teman berenang dengan dorongan ombak yang sangat besar badan terasa lebih ringan dan lebih berasa tantangannya.


Pantai Anyer merupakan tempat yang sangat menarik untuk di jadikan tujuan wisata anda kali ini. Suasana di Pantai membuat anda akan lebih terasa membukakan penglihatan atau batas pandangan yang sangat jauh, garis biru terbentang tatkala anda menghadap laut, pemandangan yang terekam sebagai media refreshment untuk mendapatkan pemikiran baru.
https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ9ISmx70chpgo8A11uBWjuC5W4NAu7zyRZ1r2tDlN1GrjpcttUqg

Letak Geografis Pesisir Pantai Anyer sangat mengagumkan, lautannya di sebut Selat Sunda yang di himpit oleh dua pulau besar ( Pulau Jawa & Sumatra ) menjadikan kondisi  ombak yang terjadi di sekitarnya tidak terlalu besar.Angin yang berhembus dari Samudra Hidia terhalang oleh semenanjung daratan Ujung Kulon dan beberapa pulau dekat denganya, seperti keberadaan Gunung Krakatau yang terkenal dengan sejarah letusan di abad 18, Pulau Sebesi, Pulau Sebuku, Pulau Sanghiang, dan pulau ular yang menjadikan dasar laut sekitar Selat Sunda tidak terlalu dalam, yang paling terdalam rata rata tidak lebih dari 200m dan ini berada jauh ke tengah berkisar 30 mil laut jarak dari daratan Pulau Jawa & Sumatra, namun siklus perubahan pasang surut level air mengakibatkan arus yang terjadi sedikit deras.
Teluk dan tanjungan membentang di sekitar daerah Anyer membentuk alam yang menarik dan juga beberapa fasilitas untuk di jadikan tujuan Outing perusahaan berkisar dari rekreasi rombongan dengan kegiatan sederhana atau piknik satu hari di beberapa pantai wisata.

Lokasi Wisata Umum Di sekitar Pantai Anyer & Pantai Cinangka :

·         PantaiTajung Tum Anyer KM (Anyer)
·         Pantai Bojong ( Menara Mercusuar )
·         Pantai Pal (Anyer)
·         Pantai Pasir Putih Cibaru (Anyer)
·         Pantai Patra Sambolo (Anyer)
·         Pantai Pasir Putih Sirih (Cinangka)
·         Pantai Palm Cibeureum (Cinangka)
·         Pantai Pasir Putih Metro (Cinangka
·         Pantai Wisata Batu Saung (Cinangka)
·         Pantai Legon Frima (Cinangka)
·         Pantai Karang Suraga (Cinangka)
·         Pantai Karang Bolong (Cinangka)
·         Pantai Jambu (Cinangka)






https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRjwOhmTgaF7XjvYn-GWG2Koz6uoullP5r3UQxt-65zwWrLi1SxcA
Senja di Pantai Pasir Putih Anyer,


Pantai pasir putih terletak tidak jauh dari kota Cilegon-Banten, khususnya  di Jl. Raya Karang Bolong Km 136 Pasar Sirih Anyer-Banten, posisi pantai cukup strategis, terlihat pulau sangiang, gunung Krakatau, dan pulau Sumatra, pantai pasir putih ini juga berada disebelah kanan hotel sol elite marbella. Dengan pasir yang putih dan tidak terdapat banyak karang, kita bisa mengajak keluarga, atau dengan pasangan untuk berenang serta menaiki banana boat, papan selancar, flying fox, atv motor, jetsky, perahu dayung anak-anak, ban pelampung, dll. Dipantai pasir putih juga terdapat penginapan dan restaurant laut yang akan memanjakan lidah anda. Tak kalah ketinggalan dipantai pasir putih ini juga terdapat saung apung, untuk beristirahat atau untuk menyantap makanan yang telah dipersiapkan.

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcThX7HW1ok4ZKd1mw4_iCzxjE_gwS1dUGTxdMkdtsOnCTJy73C3zA
Menyambut senja


https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcROYVUiKlUTVG7Rr9o8aNYxO2WZIL0TgNl32R5ax0BXKb5zXEznuRKNEpk
Perahu Nelayan

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTWTSsTRKMCCZSUlaL2FYwe18hO27BviGdd9dRduvtE8GvfFWnMfA
Peta Kawasan Anyer, 

Pantai ini dibuka untuk umun dan diwisatakan untuk anda2 yang ingin berlibur atau berwisata bersama teman2, kerabat kerja, atau pun keluarga. terlihat pulau sangiang, gunung krakatau, dan pulau sumatra. posisi pantai cukup strategis,

disebelah kanan pantai ada hotel sol elite marbella
https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQCU99YP9DJUdEY0kWOi4zM7RuX2OfkuFkbJLR7ZHLaCyFsq-jWF-Sh2E4


dan di sebelah kiri ada villa samefill.
https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTBK-drXuxjA4um6oN2bVnM-UNQiDBEQtKE7gpBAKTcaS8JT97M

fasilitas2 yang ada, yaitu:
https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQSCVth9aSIcMhS4rn71Dtm6zKrHYu3qa7swQ96IpWBRLpIP9eWQQ
- Banana Boat: Rp. 150.000,-/15 menit


https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT48Ooxg18vFDq0kwzv2UqkJ087mgGdpkF7AuGmxPMLjhcSDHVK
- Jetsky atau kapal motor: Rp. 150.000,-/15 menit

https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRJwjx6vELHVq0cs2MwJdPCHq1OlKBeA2peURvfB4P6m6rz9PvFYQ
- Atv motor: Rp.50.000,-/15 Menit

Diantara jejeran pantai-pantai indah sepanjang Jalan Raya Anyer, Serang, Banten, kami memilih objek wisata Pantai Pasir Putih. Lokasinya tepat sebelum Pantai Karang Bolong, jika Anda datang dari arah Cilegon. 
Perjalanan menuju Pantai Pasir Putih memang tidak sulit, apalagi sepanjang perjalanan kami disuguhkan pemandangan alam yang lumayan indah. Lepas dari pintu tol, tidak butuh waktu lama, kami langsung disuguhkan trek menanjak dan berkelok di daerah Gunung Sari untuk kemudian lanjut ke kewasan Gunung Mancak. Ratusan pohon-pohon tinggi dan menjulang, serta sesekali diselingi hamparan sawah yang hijau.
Cuma butuh dua jam untuk tiba di Jalan Raya Anyer dengan melewati akses Gunung Sari dan Gunung Mancak. Setelah mata ini disegarkan oleh pemandangan alam yang hijau, maka sajian berikutnya yang kami temui adalah hamparan pasir putih.Ya, berjejernya kawasan objek wisata pantai di daerah ini memang menjadikan perjalanan kami menuju lokasi selalu diiringi hamparan pasir putih serta deburan ombak yang menyapu bibir pantai. 
Cuma berselang 30 menit, kami tiba di lokasi Pantai pasir Putih. Awalnya kami ragu untuk masuk ke objek wisata yang satu ini. Meski petunjuk arah objek wisata terpampang begitu besar, tapi tidak seperti Anyer atau Carita, objek wisata Pantai Pasir Putih tidak ramai dikunjungi wisatawan.
Pintu masuk yang kotor dan tidak ada petugas yang berjaga, tumpukan sisa batok kelapa serta potongan kayu-kayu dari perahu nelayan, memang membuat pemandangan pantai kurang indah. "Pekan lalu habis terkena air pasang, jadi banyak warung yang tersapu ombak dan sekarang mereka baru berani bangun ulang lagi warungnya," kata satu penjual es kelapa muda saat berbincang dengan kami.
Masuk ke lokasi ini wajib membayar uang masuk Rp.50.000. Tarif itu berlaku untuk kendaraan jenis mobil, berapa pun penumpang di dalam mobil itu, tarifnya tetap sama. Seperti layaknya objek wisata pantai lain, Pantai pasir Putih juga menawarkan olah raga air seperti banana boat dan jetsky.Kalau tidak suka olah raga ekstrim, maka pilihan lainya sewa saja gubukan di tepi pantai dan nikmati es kelapa muda. Tarifnya murah kok, untuk sewa gubukan Rp.10.000 sementara es kelapa muda Rp.7.000 per buah. Jika badan terasa letih, ada juga beberapa ibu-ibu warga setempat yang menawarkan jasa pijat tradisional. Tarifnya berkisar Rp.15.000 - Rp.20.000.
Pokoknya dijamin jika kalian berwisata di pantai ini kalian tidak akan menyesal karena memang pamandangan pantainya sangat indah dan bsa membuat kalian sangat senang. Akupun berharap suatu saat aku bisa kesini lagi bersama orang tercinta ataupun keluarga kelak, untuk menghayati ciptaan Allah SWT. yang sangat indah ini.
https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQaEIGh9E3ERHY_81OECI2tB-4shRv8B0sNrku0eSiDB4_v2NgP

2 komentar

Selasa, 02 Oktober 2012

Pantai Ujung Genteng

Terletak +/- 120km dari kota sukabumi, atau + 18Km dari Kota Surade, Ujunggenteng memang merupakan objek wisata yang cukup menarik. Pantainya yang masih bersih dan alami memiliki pesona tersendiri untuk dikunjungi. Pada beberapa bagian pantai terdapat area yang cocok untuk bermain atau sekedar berendam dilaut. Hal ini disebabkan kedalamannya hanya sepangkal paha saat laut pasang dan bila sedang surut hanya sekitar sebetis kaki dan yang lebih menarik lagi tidak ada ombaknya tapi hanya arus pelan yang bergeser dari kanan kekiri. Disana terdapat pula dermaga bekas peninggalan belanda yang kalau diperhatikan sudah cukup tua umurnya dan sekarang sudah tinggal sisa puingnya saja. Sejarahnya pun masyarakat kurang begitu tahu dengan jelas.
Kearah timur dari ujung genteng terdapat pula lokasi pelelangan ikan, yang cukup ramai dipagi hari antara jam 5-9 pagi. Berbagai jenis ikan hasil tangkapan nelayan yang telah semalaman melaut diperjual belikan disana dengan harga yang tentunya jauh lebih murah dan lebih segar.
Pangumbahan, nampaknya merupakan objek wisata yang cukup unik dikawasan ini. Melihat penyu bertelur ditepi pantai saat malam hari jelas merupakan even yang langka bagi sebagian orang dan tidak semua objek wisata pantai memilikinya. Penyu yang bertelur dikawasan ini merupakan jenis penyu hijau yang merupakan binatang yang hidup di air laut. Penyu hijau dapat berkembang sampai mencapai lebih dari 1 meter panjangnya, lebih dari 200 kg beratnya dan hidup lebih dari 100 tahun. Sebelum penyu mulai bertelur disarankan agar tidak menimbulkan kegaduhan atau keributan, dan juga disarankan tidak membawa penerangan dalam bentuk apapun karena hal ini bisa menjadikan sang penyu enggan bertelur dan kembali lagi ke arah laut. Begitu telur mulai dikeluarkan barulah kita bisa mendekat dan mengamatinya dengan menggunakan senter atau alat penerangan lain. Nampaknya bila penyu sudah mulai mengeluarkan telurnya, akan mengalami kesukaran untuk menghentikannya, dan jumlah telur yang dikeluarkan dari seekor penyu hijau bisa mencapai 200 butir.
Muara Cipanarikan, merupakan salah satu objek wisata lain yang menarik di ujung genteng. Muara ini merupakan tempat bertemunya sungai cipanarikan dengan laut. Sungai Cipanarikan membentuk alur membelok terlebih dahulu sebelum masuk kelaut, sehingga terbentuk hamparan pasir yang cukup luas dengan bentuk pasir yang sangat halus, sangat cocok sebagai tempat bermain pasir bagi anak-anak. Dimuara ini banyak pula binatang seperti kepiting, belibis, biawak dan ikan-ikan muara. Bila kita menelusuri sisi pantainya banyak pula dijumpai ikan-ikan hias khas warna-warni ikan air laut yang berenang bebas disela-sela karang. Disamping itu kerang-kerang pantai yang ada dilokasi ini banyak memiliki bentuk yang masih utuh dan bagus/cemerlang warna-warnanya.
Ombak Tujuh, terletak sekitar 15 Km dari pangumbahan yang bisa ditempuh dengan perjalanann jalan kaki selama 3-4 jam. Lokasi ini merupakan kawasan favorite bagi wisatawan mancanegara untuk olahraga selancar. Sebutan ombak tujuh menurut penduduk karena ombaknya selalu berurutan tujuh ombak dan selalu besar-besar. Disekitar ombak tujuh ada beberpa pulau kecil, pantainya sangat alami, banyak karang-karang kecil, Rata-rata orang yang berselancar menggunakan motor ojek untuk sampai kesana dan bila musim hujan tidak ada yang bisa kesana kecuali jalan kaki.
Cibuaya, Lokasi yang cocok untuk berendam atau berenang karena merupakan cekungan pantai yang memiliki kedalaman yang bervariasi, dari mulai 0,5 meter sampai 6 meter. Didalamnya juga terdapat trumbu karang yang indah. Lokasinya sangat cocok untuk menikmati matahari sore, juga memiliki air laut yang cukup bersih & jernih. Terkadang bila musim ikan kakap atau krapu, cibuaya merupakan tempat ideal untuk memancing.
Disamping objek wisata alam, Ujunggenteng juga memiliki objek wisata dalam bentuk proses pembuatan gula kelapa oleh masyarakat setempat. Pembuatannya sederhana sekali yakni dengan memanfaatkan perkebunan kelapa luas, para penduduk memasang bokor untuk menampung cairan dari kembang kelapa lalu di kumpulkan dan dimasak dikuali lalu dicetak dengan potongan bambu yang ukurannya lebih besar dari ukuran gula kelapa yang ada di pasaran.
Secara keseluruhan masih ada beberapa tempat yang belum terjamah yang memiliki tempat yang indah. Meskipun demikian, kawasan wisata Ujunggenteng juga memiliki tempat penginapan dengan tarif mulai dari 75.000 hingga 350.000 rupiah. Sebagai catatan: didaerah ujung genteng masih ada malaria, mungkin dikarenakan area ini bersebelahan dengan hutan lindung, jadi bila akan berkunjung kesana ada baiknya membawa pil kina, juga makanan dan minuman ada baiknya kita bawa sendiri karena disana masih tergolong daerah pesisir yang kurang berkembang pariwisatanya.
0 komentar

Asal Usul Kantong Kecil pada Celana Jeans

Jeans pertama kali dibuat di Genoa, Italia tahun 1560-an. Jeans biasa dipakai oleh angkatan laut. Celana yang biasa disebuat orang Perancis dengan “bleu de GĂ©nes“, yang berarti biru Genoa ini, meski pertama kali diproduksi dan dipakai di Eropa, tetapi sebagai fashion, jeans dipopulerkan di AS oleh Levi Strauss, pria yang mencoba mencari nasib baik ke San Francisco sebagai pedagang pakaian. Ketika itu, AS sedang dilanda demam emas.trans Alasan Mengapa Celana Jeans Ada Kantong Kecilnya

Akan tetapi, sampai di California semua barangnya habis terjual, kecuali sebuah tenda yang terbuat dari kain kanvas. Kain ini dipotongnya dan dibuatnya menjadi beberapa celana dan dijual kepada para pekerja tambang emas. Ternyata mereka menyukainya karena tahan lama dan tak mudah koyak. Kemudian Strauss menyempurnakan jeansnya dengan memesan bahan dari Genoa yang disebut “Genes”, yang oleh Strauss diubah menjadi “Blue Jeans“.

Akhirnya karena para penambang sangat menyukai jeans buatannya ini, mereka menobatkan celana ini sebagai celana resmi mereka. Para penambang emas itu menyebut celana Strauss dengan sebutan “those pants of Levi`s” atau “Celana Si Levi”. Sebutan inilah yang mengawali merek dagang pertama celana jeans pertama di dunia.

Naluri bisnis Strauss yang tajam membuatnya mengajak pengusaha sukses Jakob Davis untuk bekerja sama, dan pada tahun 1880 kerja sama itu melahirkan pabrik celana jeans pertama. Dan produk desain mereka yang pertama adalah “Levi’s 501“.

Alasannya:

Produk desain pertama memang dikhususkan bagi para penambang emas. Celana ini memiliki 5 saku, 2 di belakang dan 2 di depan, dan 1 saku kecil dalam saku depan sebelah kanan.

Karena diperuntukkan bagi para penambang, saku ini tentu bukan untuk bergaya-ria. Tetapi saku imut-imut ini dirancang untuk menyimpan butiran-butiran emas yang berukuran kecil. Meski kini jeans diproduksi dalam berbagai merek dan bukan hanya untuk para penambang, tetapi saku imut-imut itu masih tetap ada. Tentu saja sekarang fungsinya sekarang tidak lagi digunakan sebagai tempat menyimpan butiran emas.

0 komentar